Irigasi Tebing Tinggi Tak Berfungsi







LAPOS, Pagaralam - Pintu air saluran irigasi Tebing Tinggi yang ada di Dusun Lubuk Buntak Kelurahan Lubuk Buntak Kecamatan Dempo Selatan, sejak enam tahun silam tidak berfungsi lagi. Hal tersebut berdampak apabila turun hujan akan merendam ratusan hektar sawah warga yang ada di kecamatan tersebut.
Pantauan Lapos di lapangan pada Senin (31/5), pintu air irigasi Tebing Tinggi merupakan saluran dari mata air ayek Besemah, setiap hari saluran ini digunakan untuk pasokan air sawah warga setempat.
Namun, belakangan ini fungsinya tidak lagi optimal lagi karena pembagian distribusi air tidak berfungsi sebagai mestinya. Sehingga, debit air tidak bisa diatur apalagi saat hujan seperti ini air irigasi ini meluap. Sebab, bagian pintu irigasi sudah terlihat rusak dan hilang.
Sardi (32) warga Dusun Lubuk Buntak Kelurahan Lubuk Buntak mengatakan, akibat dari tidak berfungsinya pintu air irigasi ini, sehingga setiap kali hujan deras saluran irigasi air ini meluap. “Rusaknya pintu air irigasi tersebut sudah terjadi sejak beberapa tahun terakhir namun belum juga kunjung diperbaiki pihak terkait,” terang dia.
Selain itu, menyebabkan pembagian air tidak bisa diatur sehingga dampak derasnya laju air irigasi ini bakal mengancam hektaran sawah warga. Karena, ratusan hektar sawah warga mengandalkan pasokan air dari irigasi ini. “Setiap kali hujan, kerap saluran irigasi ini meluap, tidak menutup kemungkinan bakal mengancam hektaran sawah warga,” tukasnya.
Senada Irwan (27) warga Dusun Muara Tenang Kelurahan Prahu Dipo menuturkan, tidak hanya mengancam hektaran sawah yang ada, luapan irigasi ini juga membanjiri badan jalan. “Tidak diketahui pasti apa yang menyebabkan pintu air irigasi tersebut tak berfungsi lagi, yang jelas solusinya diperbaiki lagi karena bakal mengancam merendam sawah warga,” beber Irwan.
Menanggapi hal tersebut, Camat Dempo Selatan Rahmad Madroh SE MM membenarkan pintu air Tebing Tinggi yang digunakan untuk membagi kebutuhan air yang berlokasi di Dusun Lubuk Buntak saat ini tak berfungsi lagi. “Sudah kita laporkan kepada pihak terkait kondisi tersebut, hingga saat ini belum juga ada responnya,” pungkasnya. (16)

Labels:



Leave A Comment:

Copyright © Lahat pos.